Selasa, 14 Juni 2016

Siapakah Para Pencuri Shalat Itu?

Loading...
Rajin shalat, tapi justru disebut sebagai pencuri shalat, mengapa? Ternyata dalam shalat ada satu rukun yang seringkali ditinggalkan, yakni tuma’ninah. Tuma’ninah adalah sikap tenang dan diam sejenak setelah melakukan gerakan shalat atau bisa dibilang tidak tergesa-gesa saat shalat. Shalat tanpa tumaninah tidak akan sah, bahkan Rasulullah Saw sendiri menyebut seseorang yang shalat tergesa-gesa sebagai pencuri shalat.
“Sejahat-jahat pencuri adalah yang mencuri dari shalatnya”. Para sahabat bertanya, “Wahai Rasulullah, bagaimana mencuri dari sholat?”. Rasulullah berkata, “Dia tidak sempurnakan ruku dan sujudnya” (HR Ahmad no 11532)
Selain disebut sebagai pencuri shalat, seseorang yang shalat tanpa tuma’ninah juga mendapat beberapa ancaman yang cukup mengerikan, diantaranya :

•    Disebut pencuri jahat dan orang yang kikir

Shalat tergesa-gesa membuat seseorang tidak bisa menyempurnakan rukuk, sujud dan salamnya. Dan hal itulah yang membuat Rasulullah menjulukinya sebagai pencuri jahat dan orang yang kikir.
“Sungguh sejahat-jahatnya pencuri dari kalangan manusia adalah orang yang mencuri shalatnya.” Para sahabat bertanya, “Ya Rasulullah, apa yang dimaksud mencuri shalatnya?” Beliau Saw berkata, “Ia tidak menyempurnakan rukuk dan sujudnya. Dan sungguh orang yang paling pelit (kikir) adalah orang yang pelit mengucapkan salam. (HR. Thabrani & Hakim)

•    Shalatnya tidak sah

Rajin shalat lima waktu dan mengerjakan shalat sunnah, namun tidak pernh tuma’ninah dalam shalat, maka shalatnya akan dianggap tidak sah.
“Tidak sah shalat seseorang, sehingga ia menegakkan (meluruskan) punggungnya ketika ruku’ dan sujud” (HR. Abu Dawud: 1/ 533)

•    Dianggap orang yang tidak beragama dan amal ibadahnya sia-sia

Sudah capek-capek shalat, tapi amal ibadahnya sia-sia dan dianggap sebagai orang yang tidak beragama. Sayang sekali bukan?
“Kamu melihat orang ini, jika dia mati, maka matinya tidak termasuk mengikuti agama Muhammad SAW, dia menyambar shalatnya seperti burung elang menyambar daging.” (HR. Ibnu Huzaimah).

•    Membahayakan kesehatan tubuh

Selain kerugian diatas, ternyata kebiasaan shalat terges-gesa juga mendatangkan bahaya bagi kesehatan Anda sendiri loh, diantaranya : sebabkan nyeri punggung, nyeri otot dan persendian. Bahkan gerakan shalat yang terlalu cepat dapat memicu aliran darah yang terlalu cepat menuju jantung atau otak sehingga jika dilakukan terus menerus dapat berisiko  sebabkan masalah serius pada kesehatan jantung.
Setelah mengetahui beberapa bahayanya diatas, masihkah Anda memilih shalat tergesa-gesa? Lakukan shalat dengan tenang dan khusyu’agar mendatangkan pahala berlimpah, ketenangan jiwa dan pastinya membuat anggota tubuh keseluruhan menjadi lebih sehat.