Selasa, 16 Februari 2016

Tujuh Ciri Istri yang Mendatangkan Keberkahan

Loading...
KajianLagi - Hampir semua keluarga pasti menginginkan kehidupan yang bahagia dan penuh keberkahan, karena itu kita wajib memakai cara pandang serta petunjuk Allah dan Rasulullah SAW dalam membangun mahligai rumah tangga tersebut. Bagi laki-laki, kunci utama agar rumah tangganya bahagia adalah dengan selektif memilih calon istri. Bila ia berhasil mendapatkan wanita shalihah sejati, Insya Allah keluarganya akan bahagia dan penuh keberkahan.


Akan tetapi untuk mendapatkan keberkahan yang melimpah ruah tiada batas, istri shalehah saja tidaklah cukup. Lalu bagaimana? Ternyata, disamping memenuhi kriteria shalihah, seorang istri yang akan membawa berkah tanpa batas memiliki ciri-ciri dan karakteristik yang bisa kita ketahui pada masa TaƔruf maupun setelah menikah. Apa sajakah itu? Agar lebih jelasnya, simak informasi yang berjudul Tujuh Ciri Istri yang Mendatangkan Keberkahan, berikut ini :

Mudah untuk dilamar

Kebanyakan seorang laki laki menunda pernikahan dikarenakan calon isteri atau seorang wanita memberatkan seorang laki untuk melamar seperti membuat syarat syarat yang terlalu sulit bagi laki contohnya harus kaya, harus punya rumah, harus punya pekerjaan yang mapan.
Maka ciri wanita yang penuh keberkahan untuk dijadikan istri wanita yang mudah untuk dilamar. Mudah jauh dari makna murahan. Mudah dilamar artinya tidak memberatkan seorang laki-laki shalih yang datang melamar untuk menjaga dirinya dari syahwat yang menjerumuskan dalam binasa dan fitnah.
Mudah dilamar, dalam artian harus sesuai dengan syariat, jadi seorang wanita tidak akan menolak lamaran seoarnag laki laki hanya masalah kayak tidaknya seorang laki laki selama dia Muslim dan shalih serta tidak malas mencari nafkah maka seorang wanita haruslah menerima lamarannya. Masalah rezeki setelah menikah Allah menjaminnya.

Meminta Mahar yang Murah

Mahar atau mas kawin yang mahal berhunungan dengan bahagia dan berkahnya sebuah pernikahan. Maka setidaknya seorang wanita tidak meminta mahar yang mahal untuk dirinya karena Wanita yang memudahkan maharnya merupakan ciri keberkahan. Murah bukan berarti Murahan.
Sehubungan dengan murahnya mahar ini, sebaiknya  laki-laki tidak boleh memudahkan atau meremehkan. Jika memang mampu dan ingin memuliakan calon istri, tak ada salahnya memberi mahar dalam jumlah yang banyak dan mahal.
Jadi bagi kaum wanita, jangan sampai mahar yang Anda minta membuat laki-laki lain merasa berat, hanya untuk sebuah sebab gengsi, iri, dan lain sebagainya. Alangkah sayangnya jika pernikahan yang Anda jalani justru membuat orang lain ciut nyali untuk melangkah hanya karena mahalnya mahar.
Rasulullah saw pernah bersabda:
“Di antara kebaikan wanita ialah memudahkan maharnya”  [HR. Ahmad]
“Pernikahan yang paling besar keberkahannya ialah yang paling mudah maharnya”. [HR. Ahmad]

Subur dalam Memberikan Keturunan

Persoal kesuburan ini menjadi sangat penting.  Karena tujuan menikah adalah melanjutkan generasi  Islam.  Coba bayangkan kalau seorang wanita enngan untuk memiliki keturunan yang banyak.  Apa yang terjadi dengan Jumlah Umat Islam. 
Kebanyakan para wanita zaman sekarang menjadikan masalah ekonomi menjadi sebab mereka enggan mempunyai anak yang banyak. Padahal Allah telah menjamin setiap makhluk yang lahir di bumi ini dengan membawa rejekinya masing masing. 

Sedap dipandang mata

istri yang mau tampil cantik dan berdandan di hadapan suaminya telah ikut andil dalam menjaga suami dari terjerumus ke dalam kemaksiatan terhadap Allah SWT. Dan istri yang seperti inilah yang merupakan istri yang mebawa keberkahan sebagaimana dijelaskan dalam sebauah hadits dari Abu Umamah ra, dari Rasulullah Saw beliau bersabda:
 “Wanita paling baik adalah istri yang apabila engkau memandangnya menggembirakanmu, apabila engkau menyuruhnya dia pun menaati, dan apabila engkau pergi dia juga memelihara dirinya dan menjaga hartamu.” [HR Abu Dawud].

Haus akan ilmu dan pandai mendidik anak

Seorang istri akan lebih mendatangkan barokah yang tiada ternilai apabila ia mencintai ilmu dan pandai menjadi guru bagi anak-anaknya. keluarga adalah institusi pendidikan aqidah paling utama. Di dalam keluarga inilah seorang anak bisa dibentuk karakter watak dan kepribadiaannya sejak dini. Karena itulah fungsi seorang ibu sebagai pendidik yang pertama menuntut wanita untuk mau belajar dan mencintai segala ilmu yang bermanfaat bagi anak dan keluarganya, 

Pendengar yang baik

Seorang istri lebih mendatangkan barokah yang tiada ternilai apabila ia juga mampu menjadi seorang pendengar yang baik suami sedang menghadapi masalah, hendaknya istri bisa menjadi pendengar yang baik dan memberi masukan pada suami dengan tutur kata yang indah dan lembut serta sedapat mungkin menghindari pembicaraan yang tidak disukai oleh suami. Jika seorang laki-laki mendapatkan istri yang demikian maka akan semakin bertambah besarlah kecintaannya kepada sang istri, sehingga semakin berbahagialah keluarga itu dalam barokah Allah SWT.

Baik dalam Hubungan dengan Tetangga

Hubungan yang baik dengan tetangga di sekitar rumah merupakan salah satu pintu keberkahan bagi keluarga muslim
Biasanya yang paling sering ada di rumah dan banyak berinteraksi dengan tetangga adalah kaum istri, maka istri yang membawa keberkahan salah satu sikapnya adalah baik dalam berhubungan dengan tetangga yaitu tidak menyulut permasalahan di lingkungan sekitar.
Dengan 7 ciri ciri tersebut sudah seoarnag wanita untuk segera menikah dan memudahkan untuk dilamar, agar terwujud sebuah kelaurga yang penuh keberkahan, sakinah mawaddah warrahmah yang membawa kebahagian dunia dan akhirat.

Awas! Sembilan Hal Sepele Ini dapat Membatalkan Shalat
Suka Berhutang? Ini Bahayanya di Dunia dan di Akhirat!
Benarkah Allah Membenci Orang yang Gemuk?
Jika Wanita Terpaksa Bekerja, Maka...